Iklan

Berhasil Curi Poin di Kandang Atalanta, Allegri Puas dengan Performa Juventus

LokaBolacom
02/10/2023, 02:27 WIB Last Updated 2023-10-01T19:27:56Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini

Massimiliano Allegri
Pelatih Juventus Massimiliano Allegri. (X/@juventusfcid)

LokaBola.com - Juventus meraih hasil imbang 0-0 melawan Atalanta di Stadion Gewiss pada Minggu (1/10/2023).


Menanggapi hal itu, pelatih Juventus Massimiliano Allegri yakin hasil imbang Juventus melawan Atalanta meningkatkan kepercayaan diri tim asuhannya.


“Saya senang dengan poin dan performanya,” ujarnya kepada DAZN seperti dikutip Ilbianconero.com.


“Kami bermain bagus selama 60 menit, tapi kami seharusnya bisa melakukannya lebih banyak secara teknis, terutama dengan umpan-umpan terakhir. Kami terus menguasai bola, namun Atalanta menekan dengan tinggi. Sekarang, kami punya waktu satu minggu untuk mempersiapkan derby.”


Pasukan Allegri akan menjamu Torino asuhan Ivan Juric dalam Derby della Mole pada Sabtu mendatang, pertandingan terakhir sebelum jeda Oktober.


“Kami seharusnya bisa lebih akurat dalam penguasaan bola di babak pertama, namun para pemain tampil bagus, mereka kompak,” lanjut Allegri.


“Secara keseluruhan, kami bermain bagus tetapi kami tidak terlalu yakin saat menyerang.


“Kami mempunyai beberapa peluang, termasuk salah satunya melalui Nicolò Fagioli di babak pertama. Dalam situasi seperti ini, kami seharusnya menembak namun kami mencoba mempertahankan penguasaan bola. Kami akan mengerjakannya.”


Federico Chiesa dan Moise Kean menjadi starter di lini depan karena Dusan Vlahovic dan Arek Milik cedera.


“Chiesa telah memainkan banyak pertandingan dengan intensitas tinggi,” bantah Allegri.


“Jika dia mendapat peluang yang sama seminggu lalu, dia akan lebih berbahaya. Dia selalu menimbulkan masalah.”


Szczesny berperan penting dalam hasil imbang Juventus hari ini, dengan sebuah penyelamatan penting di akhir babak kedua.


“Saya masih belum melihatnya, tapi itu luar biasa,” kata Allegri.


“Dia termasuk yang terbaik di Eropa, tentu saja. Dia mengalami malam yang buruk melawan Sassuolo , tapi itu bisa saja terjadi, dan kami tidak kalah karena dia. Kami sempat bangkit, namun kemudian kami kebobolan dua gol konyol.”

Komentar

Tampilkan